Saturday, June 8, 2019

Gelodok: Ikan Berjalan yang Bisa Berkedip

Pernahkah kamu melihat ikan yang bisa berjalan? Jika tidak, ayo berkenalan dengan ikan gelodok. Gelodok adalah ikan yang bisa berjalan di daratan. Selain berenang, yang lebih mirip seperti melompat jauh di permukaan air, gelodok juga bisa berjalan di permukaan lumpur di kawasan hutan mangrove. Mereka tidak berjalan dengan kakinya seperti hewan di darat. Gelodok menggunakan sirip di tubuhnya untuk berjalan, yang masih mirip dengan melompat jauh.

Gelodok. Foto diambil dari laman biodiversitywarriors.org.


Masih ingat apa sebutan untuk hewan yang bisa hidup di dua alam? Stt, namanya hewan amfibi. Jadi, gelodok termasuk hewan amfibi. Sebagai ikan, gelodok mempunyai badan yang licin. Ukuran gelodok yang terlihat berenang di hutan mangrove mulai dari seruas jari hingga sebesaran jenggal.

Apa yang lebih menarik lagi tentang gelodok? Gelodok mempunyai pelupuk mata. Tidak seperti ikan lain, gelodok bisa membuka dan menutup matanya. Mereka hewan yang bertelur dan mempunyai rumah di dalam lumpur. Jadi ketika pasang surut, gelodok bisa bersantai di rumahnya.

Di kalangan nelayan dan masyarakat yang hidup di kawasan hutan mangrove, gelodok dipercaya dapat mengobati sesak napas atau bengek. Caranya memasaknya adalah gelodok dipanggang tanpa minyak atau bumbu apapun. Beberapa penduduk yang mencobanya terbukti sembuh. Gelodok juga bisa dijadikan lauk pauk. Akan tetapi, nelayan masih memilih ikan biasa karena jumlah ikan masih berlimpah. Lagipula, bayangkan saya jika kamu menangkap gelodok lalu ikan tersebut melotot atau berkedip padamu. Mau coba? Mungkin kamu mau mencoba lomba menatap dengan gelodok, melihat siapa yang bisa bertahan untuk tidak berkedip selama mungkin?

No comments:

Post a Comment